WELCOME
TO MY
portfolio
tenTANG SAYA
Saya Ahmad Jabiru, Lulusan Universitas Bina Sarana Informatika jurusan Manajemen Sumber Daya Manusia. Saya memiliki minat dalam pengelolaan dan pengembangan operasional perusahaan, strategi dan kebijakan HR. serta maintenance asset and building.
pendidikan
ahmad jabiru atsaratil kirom
uNIVERSITAS bsi (2020-2024)
Manajemen Sumber Daya Manusia
SMKN 17 JAKARTA (2017-2020)
Akuntansi
ketertarikan
hr strategic
general
affairs
HR Operation
talent acquisition
.
.
.
AHMAD JABIRU ATSARATIL KIROM
PENGALAMAN
KEMAMPUAN
RECRUITMENT INTERN
PT. KREASIBOGA PRIMATAMA
administration
organization development
recruitment
Februari - Juni 2024
HR BUSINESS PARTNER INTERN PT. KIMIA FARMA TBK.
September 2023 - Januari 2024
GENERAL AFFAIRS INTERN
PT. PERISHABLE LOGISTIC INDONESIA
Februari - Juni 2023
ahmad jabiru atsaratil kirom
Project
Portfolio
Standar Operasional Prosedur
Restrukturisasi Organisasi
End to End Recruitment
restrukturisasi organisasi
pRO:
Dalam buku Making Sense of Change Management, Cameron & Green (2004) menyebutkan setidaknya ada tiga situasi perubahan yang sering terjadi di dalam sebuah perusahaan atau organisasi: 1) perubahan struktural, 2) merger dan akuisisi, dan 3) perubahan budaya.
cONS:
Perubahan ini mencakup penambahan, pemadatan, dan pengurangan posisi yang semuanya berdasarkan strategi dan tujuan perusahaan atau organisasi
Standar operasional prosedur
pada bagian ini mencakup logo dan nama perusahaan, judul atau nama dari SOP itu sendiri, nomor dokumen, tahun terbit, revisi atau perubahan, serta halaman yang menggambarkan fokus utama dari prosedur yang akan dijelaskan. bagian ini dibuat disetiap halaman untuk memudahkan pengguna untuk mengidentifikasi dokumen
Bagian selanjutnya adalah tujuan, yang berfungsi untuk menjelaskan alasan utama mengapa SOP tersebut dibuat.
Ruang lingkup dari SOP menjelaskan bidang atau kegiatan apa saja yang terkait dengan dokumen ini, sehingga memberikan batasan tentang area yang dicakup oleh prosedur tersebut.
Bagian acuan atau referensi dalam SOP merujuk pada dokumen lain yang relevan dan diperlukan untuk memahami atau melaksanakan prosedur yang diuraikan dalam SOP. Ini mungkin termasuk Permenakar terbaru atau PP/PKB.
Untuk memudahkan pemahaman terhadap istilah teknis atau khusus yang mungkin digunakan dalam SOP, disediakan pula bagian definisi. Definisi ini memastikan bahwa istilah tersebut dimengerti dengan baik oleh semua pengguna dokumen.
Pada bagian akhir, terdapat daftar nama orang yang membuat, memeriksa, dan mengesahkan SOP. Hal ini memastikan bahwa SOP telah ditinjau oleh pihak-pihak yang berwenang sebelum diimplementasikan.
Standar operasional prosedur
Standar operasional prosedur (SOP) adalah panduan standar yang menentukan prosedur kerja yang harus diikuti oleh karyawan. Penerapan SOP yang konsisten akan meningkatkan efisiensi dan mengurangi variabilitas dalam hasil kerja karyawan:
Getty Images/iStockphoto/Akash Sain
deskripsi pekerjaan
Deskripsi pekerjaan adalah pernyataan tertulis yang menjelaskan tugas-tugas karyawan, metode kerja mereka, dan kondisi di mana tugas-tugas tersebut dilaksanakan. Bagaimana dan dalam kondisi apa aktivitas tersebut dilakukan. Uraian pekerjaan berisi berbagai informasi tentang pekerjaan, seperti tanggung jawab, wewenang, dan batasan ketika pekerjaan itu dilakukan. Penting untuk menghormati tanggung jawab, wewenang dan batasan ketika melaksanakan pekerjaan, sehingga kegiatan dilakukan sesuai dengan tanggung jawab dan tidak mengganggu kegiatan lainnya.
businessjargons.com/job-description.html
Bagian pertama mencakup elemen-elemen administratif seperti logo dan nama perusahaan, nama posisi, informasi tentang siapa yang membuat, memeriksa, dan menyetujui deskripsi pekerjaan tersebut. Selain itu, bagian ini juga mencakup tanggal berlaku, nomor dokumen, dan revisi yang sudah dilakukan pada deskripsi pekerjaan.
deskripsi pekerjaan
bagian identitas jabatan memberikan informasi mengenai golongan atau level jabatan, unit, divisi, departemen, posisi atasan langsung, serta lokasi kantor (khususnya jika perusahaan memiliki cabang atau anak perusahaan).
Bagian ini menyertakan tujuan utama dari jabatan tersebut, menjelaskan kontribusi yang diharapkan dari posisi tersebut dalam mendukung tujuan organisasi.
Hubungan struktural dan non-struktural dalam deskripsi pekerjaan mengidentifikasi garis pelaporan jabatan tersebut, termasuk atasan langsung dan tidak langsung, rekan kerja, serta bawahan langsung maupun tidak langsung. Hal ini penting untuk menggambarkan hierarki dan alur komunikasi dalam organisasi.
Tanggung jawab utama dan tugas tambahan juga dijelaskan secara rinci. Tanggung jawab utama mencakup tugas-tugas inti yang harus dilakukan oleh pemegang jabatan, sementara tugas tambahan merujuk pada tanggung jawab di luar peran utama yang mungkin diperlukan sewaktu-waktu.
Bagian wewenang dan dimensi mencakup otoritas yang dimiliki oleh pemegang jabatan serta ukuran atau cakupan tanggung jawab yang diemban, seperti lingkup keputusan yang dapat dibuat oleh posisi tersebut.
Hubungan kerja eksternal, khususnya dengan pihak luar seperti vendor (contohnya dalam unit General Affairs), juga dijelaskan.
Bagian lingkungan kerja memberikan informasi, termasuk proporsi waktu yang dihabiskan di dalam ruangan atau di luar ruangan (lapangan), serta lingkungan fisik lainnya yang mungkin mempengaruhi kinerja kerja.
Indikator keberhasilan (KPI) adalah bagian penting yang mencakup metrik atau ukuran yang digunakan untuk menilai keberhasilan pemegang jabatan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
Jabatan pengganti menjelaskan siapa yang akan mengisi posisi tersebut jika pemegang jabatan tidak dapat melaksanakan tugasnya, baik secara sementara maupun permanen.
deskripsi pekerjaan
Bagian persyaratan jabatan memuat persyaratan umum seperti kualifikasi pendidikan, pelatihan yang relevan, serta pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan. Persyaratan ini juga dapat mencakup kemampuan teknis dan non-teknis
Lampiran struktur organisasi disertakan untuk memperjelas posisi jabatan dalam organisasi, menunjukkan bagaimana posisi tersebut terhubung dengan jabatan lainnya.
bagian persetujuan dan pengesahan dokumen mencakup pihak-pihak yang bertanggung jawab atas posisi tersebut, termasuk atasan langsung dan tidak langsung, serta manajer sumber daya manusia (HR).
end to end recruitment
Rekrutmen adalah serangkaian proses yang dilakukan oleh suatu organisasi atau perusahaan untuk menarik, menyaring, dan memilih individu yang memenuhi kualifikasi tertentu guna mengisi posisi yang tersedia dalam perusahaan. Proses ini mencakup identifikasi kebutuhan tenaga kerja, pencarian kandidat potensial, evaluasi terhadap kompetensi mereka, hingga pemilihan individu yang paling sesuai dengan posisi tersebut.
end to end recruitment
preparation
Tahap persiapan (preparing) adalah fondasi dari keseluruhan proses rekrutmen. Tujuannya adalah perusahaan siap merekrut kandidat yang tepat dengan melakukan beberapa langkah, seperti Menyusun kebutuhan, deskripsi pekerjaan, dan timeline rekrutmen. Contoh Tata Letak flyer lowongan pekerjaan:
screening
end to end recruitment
sourcing
Pada tahap ini, perusahaan mulai menyaring kandidat berdasarkan CV dan lamaran yang masuk untuk mengevaluasi kesesuaian dengan kualifikasi dasar.
Tahap sourcing bertujuan untuk menemukan dan menarik minat kand yang memenuhi kriteria dan tertarik dengan posisi yang ditawarkan.
end to end recruitment
selection
hiring
Setelah proses seleksi, selanjutnya adalah membuat keputusan untuk Memberikan penawaran kerja dan menyelesaikan proses perekrutan.
Setelah screening, perusahaan akan menjalankan proses seleksi untuk memilih kandidat terbaik dari pool yang tersaring, Melakukan seleksi tes keterampilan dan wawancara.